Search

Workshop Hasil Uji Profisiensi Residu Pestisida Tahun 2022

  Dengarkan Berita Ini


Dalam rangka meningkatkan dan memeratakan kompetensi laboratorium pengujian pangan bidang residu pestisida sub jejaring Jejaring Laboratorium Pengujian Pangan Indonesia (JLPPI), Direktur Standardisasi dan Pengendalian Mutu, yang diwakili oleh Ketua Tim Pembinaan SDM dan LPK, Bapak Sukoco membuka acara Workshop Hasil Uji Profisiensi Residu Pestisida Tahun 2022. Ketua Tim Pembinaan SDM dan LPK mengajak laboratorium peserta uji profisiensi untuk meningkatkan sinergi dengan Penyelenggara Uji Profisiensi dalam meningkatkan kinerja laboratorium pengujian pangan bidang residu pestisida. Workshop menghadirkan narasumber dari Badan Karantina Pertanian-Kementerian Pertanian, Direktorat Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan-Kementerian Perdagangan serta Balai Pengujian Mutu Barang-Kementerian Perdagangan. (Kamis,24/03).

Workshop bertujuan untuk menyampaikan laporan hasil uji profisiensi residu pestisida tahun 2021 oleh Astika Tresnawati selaku PIC Pembinaan LPK; membahas isu terkini terkait hambatan teknis Isoprocarb pada Biji Kopi oleh Bapak Rully Syahrizal selaku Ketua Tim Bidang Bahan Penyegar dan Rempah-Rempah; dan Regulasi Ekspor Biji Kopi oleh Bapak Ihsan Nugroho selaku Koordinator Keamanan Hayati Nabati, serta Acuan Metode Analisis dan Kriteria Persyaratan Mutu pada Biji Kopi untuk Produk Ekspor oleh Tika Nur Pusparani dari Balai Pengujian Mutu Barang.

Dengan adanya kegiatan Workshop Hasil Uji Profisiensi Residu Pestisida Tahun 2022 diharapkan bagi laboratorium peserta uji profisiensi dapat mengevaluasi unjuk kinerja pengujiannya dan melaksanakan tindakan perbaikan secara terus menerus; bagi Penyelenggara Uji Profisiensi dapat menerima masukan dan saran dari laboratorium peserta uji profisiensi yang bermanfaat dalam evaluasi dan perbaikan program uji profisiensi residu pestisida selanjutnya. Peningkatan unjuk kinerja laboratorium pengujian diharapkan dapat memastikan kesesuaian mutu produk ekspor Indonesia terhadap persyaratan standar keamanan pangan di negara tujuan ekspor sehingga mencegah penolakan ekspor akibat ketidaksesuaian persyaratan dimaksud.

Workshop uji profisiensi residu pestisida merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan kompetensi dan kinerja laboratorium uji residu pestisida, khususnya pada komoditi buah dan sayur sebagaimana ruang lingkup tugas Laboratorium Rujukan Pengujian Pangan Indonesia (LRPPI) Residu Pestisida yang telah ditetapkan oleh JLPPI.